Kelebihan Puasa dalam Islam

Puasa memiliki sejumlah kelebihan atau manfaat, dilihat dari aspek kerohanian, sosial, kesehatan dan aspek-aspek lain.

Antara kelebihan puasa ialah mendapat kedudukan khusus di sisi Allah, mendapat keampunan Allah dan puasa ialah perisai bagi orang-orang beriman.

Al-Qur’an dan Hadits menjelaskan secara menyeluruh manfaat dan kelebihan puasa tersebut, diantaranya:

1. Kelebihan puasa yang pertama ialah puasa itu ada kedudukannya sendiri di sisi Allah.

Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

“Setiap amal yang dilakukan anak adam adalah untuknya, dan satu kebaikan dibalas sepuluh kali lipatnya bahkan sampai tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman: “kecuali puasa, sesungguhnya puasa adalah untuk-Ku dan Aku yang layak membalasnya. (Dalam puasa, anak Adam) meninggalkan syahwat, makan dan minumnya kerana-Ku.” Orang yang berpuasa mendapatkan dua kesenangan, yaitu kesenangan ketika berbuka puasa dan kesenangan ketika berjumpa dengan Tuhannya. Sungguh, bau mulut orang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada aroma kasturi.” (HR Bukhari dan Muslim)

Nabi salallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda:

Dari Sahl bin Sa’d RA bahwa Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: Sesungguhnya di surga ada satu pintu yang disebut Ar-Royyan. Itulah pintu yang pada hari kiamat dikhususkan bagi orang-orang yang puasa. Tak ada satupun orang lain masuk dari pintu itu. Ketika itu berkumandang seruan: “Mana orang-orang yang puasa?” Maka mereka pun bangkit (untuk masuk dari pintu itu). Tak ada satupun orang lain yang menyertai mereka. Apabila mereka sudah masuk, pintu itu ditutup. Jadi tak ada satupun orang lain yang masuk dari pintu itu. (HR Bukhari dan Muslim)

2. Kelebihan puasa yang kedua ialah orang yang puasa mendapat ampunan.

Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

Barang siapa melakukan puasa Ramadhan semata-mata karena keimanan dan mencari ganjaran, nescaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. (HR Bukhori dan Muslim)

Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda:

“Sholat lima waktu, ibadah jum’at hingga jum’at berikutnya, ibadah Ramadhan hingga Ramadhan berikutnya adalah penghapus dosa-dosa yang terjadi diantara waktu-waktu itu asalkan dosa-dosa besar dihindari.” (HR Muslim).

3. Kelebihan puasa yang ketiga ialah Puasa adalah perisai.

Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda: Puasa adalah perisai (yang melindungi pelakunya dari keburukan)

Like Facebook Page, Gabung Grup Facebook, Follow Twitter atau Add Google+ Anfa blog untuk terus mendapatkan informasi terbaru & tetap selalu setia menjalin tali silaturahmi diantara kita.

0 Response to "Kelebihan Puasa dalam Islam"

Post a Comment

- Tuangkan saran maupun kritik dan jangan meninggalkan Spam.
- Berkomentarlah dengan bijak sesuai dengan konten yang tersedia.
- Dilarang Promosi disini.